#ampaskopimalam


CERITA HUJAN


Aku pernah bahagia saat hujan turun

Ketika kita berdua sedang berteduh

Sambil menggenggam tanganmu.


Hujan membasahi membawa dingin

Namun kau disampingku menawarkan hangat.


Bercerita dan bercanda dalam gubuk tua

Sambil menunggu hujan reda


Kini, semuanya tinggal kenangan.


Saat hujan turun, rasa bahagia yang dulu ada

Kini telah luruh bersama air hujan

Kau telah terbawa aliran arus

Kemudian bermuara dalam kenangan.


Kini hujan menyisakan luka

Melanda hati yang telah terabaikan

Membanjiri dan menenggelamkan cinta.


Seiring deras air hujan membasahi tubuh

Derai air matapun menyatu dalam alirannya.


Setelah hujan reda, saat itupun kau telah berlalu.



TABUN, 23 Desember 2021

Marsel Laisbuke ~


Komentar

Postingan populer dari blog ini

CINTA KUAT SEPERTI MAUT: Sebuah Refleksi dari Kitab Kidung Agung dan Relevansinya bagi Kaum Muda yang Gagal Move On

PEMERINTAH ADALAH HAMBA ALLAH UNTUK KEBAIKAN

IMAN SEBAGAI LANDASAN MENTAL YANG KUAT: Sebuah Refleksi Kisah Hidup Ayub dan Relevansinya terhadap Kehidupan Mental Orang Muda Masa Kini